MANADO, MomentNews.id – Ada suatu hal yang menarik terjadi di sela-sela perayaan Hari Ulang Tahun ke – 59 Provinsi Sulawesi Utara, pasalnya karena hendak menghadiri acara tersebut, Bupati Minahasa Utara Joune JE Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si (JG) terjebak macet dan akhirnya naik motor agar bisa sampai di lokasi pameran.
Kegikegiatan perayaan Hari Ulang Tahun ke – 59 Provinsi Sulawesi Utara tersebut dilaksanakan selama 3 hari yaitu mulai tanggal 23 – 25 September 2023, dimana acara pembukaan yang dirangkaikan juga dengan Pameran Pembangunan ini, dilaksanakan di Tongkaina, Pasar Wisata Bunaken (Bunaken Adventure Market) pada hari Sabtu tanggal 23 September 2023.
Acara ini dihadiri oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Forkopimda Sulawesi Utara, serta para Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota se – Sulawesi Utara, termasuk Bupati Minahasa Utara yang juga berkesempatan untuk hadir pada acara tersebut.
Berikut rillis yang disampaikan oleh Darius Robert Wilhelmus (Obey) , yang menceritakan bagaimana kejadiannya sehingga Bupati Joune Ganda bisa naik motor menuju lokasi kegiatan tersebut:
Bupati Joune Ganda hendak menghadiri acara tersebut, Bupati yang terkenal enerjik ini berangkat dari kediaman di desa Kaima menuju ke lokasi kegiatan di Tongkaina.
Namun di luar dugaan karena antusiasme masyarakat dan juga para ASN yang ingin menghadiri acara tersebut, sehingga menimbulkan kemacetan yang cukup panjang. Hal tersebut disebabkan karena banyaknya kendaraan baik mobil maupun motor yang menuju ke lokasi tersebut, juga karena kondisi jalan yang tidak memungkinkan karena tidak cukup lebar untuk kapasitas kendaraan yang cukup banyak. Hal tersebut membuat para pengunjung yang berdatangan terjebak macet, tidak terkecuali para Pejabat yang datang, termasuk Bupati Minut, Joune Ganda bersama rombongan.
Karena terjebak macet di lokasi yang masih cukup jauh dari lokasi acara, maka Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Minahasa Utara, Asriyadi Lalompoh, S.STP., M.Si., menghubungi pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Minahasa Utara melalui Kepala Seksi Keselamatan Lalu Lintas, Darius Robert Wilhelmus, yang kebetulan memang sedang bertugas pengamanan dan pengaturan lalu lintas di lokasi tersebut, untuk mencari solusi agar Bupati Minut bisa tiba di lokasi acara tepat waktu sebelum acara dimulai.
Akhirnya Kasie KLL Dishub Minut, yang biasa disapa Obey ini, mengambil inisiatif untuk mengambil kendaraan motornya dan bergegas menuju ke lokasi Bupati dan rombongan terjebak macet. Setibanya di lokasi Bupati terjebak macet, satu – satunya Penyidik LLAJ di Minut ini, berkomunikasi dengan Kabag Prokopim, dimana ternyata sebagai solusi Kasie KLL Dishub Minut ini menawarkan untuk menggunakan kendaraan roda 2 agar bisa tiba di lokasi lebih cepat ketimbang menggunakan kendaraan roda 4. Kabag Aci pun menyampaikan rencana tersebut kepada Pak Bupati. Tanpa diduga ternyata Bupati pun menyetujui rencana tersebut. Maka dengan sigap, Bupati pun langsung turun dari mobil dan dengan cepat pula naik ke atas motor yang sudah siap untuk mengantarkan Pak Bupati ke lokasi acara.
Kasie Keselamatan Lalu Lintas Dishub Minut yang mengemudikan motor tersebut, dengan cekatan dan hati – hati langsung mengantarkan Pak Bupati menuju ke lokasi acara yang akan segera dimulai, yang jaraknya kurang lebih 1,5 km dari titik dimana Bupati terjebak macet. Tidak dalam hitungan menit, Bupati Minut dengan menggunakan motor, akhirnya tiba di lokasi dengan selamat dan tepat waktu. Masyarakat yang kebetulan dilewati oleh motor yang dinaiki oleh Bupati tersebut, yang kebetulan mengenali Bupati Minut tersebut, pun terkejut dan menyapa Bupati JG dengan senangnya. Bupati JG pun membalas sapaan masyarakat dengan senyuman dan lambaian tangan.
Setibanya di lokasi, Kadis Perhubungan Minut, Budyani Max Wurarah, S.H. bersama jajaran Pemkab Minut, langsung menjemput Bupati Minut yang baru turun dari motor.
Waktu itu sangat mendesak, Pak Bupati harus segera tiba di lokasi, sedangkan situasi dan kondisi di jalan sangat tidak memungkinkan karena sudah sangat macet. Saya mecoba mencari solusi, dan akhirnya menawarkan solusi dengan naik motor menuju lokasi. Saya lapor Kabag Protokol, dan Kabag melaporkan ke Pak Bupati. Ternyata Pak Bupati oke, jadi langsung saya antar ke lokasi.
saya sangat tegang dan berhati – hati, karena yang diantarnya adalah orang nomor 1 di Minahasa Utara. tapi disayangkan moment tersebut tidak sempat di foto.
Tegang sekali. Soalnya orang nomor 1 di Minut ini yang saya bonceng. Tapi saya tetap konsentrasi dan berhati – hati, agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Puji Tuhan biar cuma 1 kilometer lebih, bisa tiba dengan selamat di lokasi, dan Pak Bupati bisa ikuti acara tepat waktu. Pengalaman sekali seumur hidup, tapi tetap bangga bisa melayani Pimpinan walau hanya dalam hal kecil seperti itu. (**)